Fallin’ In Love (2012)
Larasati (Mikha Tambayong), 16 tahun, gadis manja yang manis itu
akhirnya merasakan jatuh cinta. Semula dia hanya terbuai angan dari
novel yang dia baca dan film korea yang menumpuk di kamarnya.Larasati
yakin bahwa dia merasakan cinta pada Kakak kelasnya, Rado (Adly Fayruz).
Atlit softball sekolah. Namun cintanya tidak bertepuk sebelah tangan.
Rado menjadi bagian dari hidup Larasati. Larasati merasa sekolah menjadi
tempat yang jauh lebih indah. Rado benar-benar membuat Larasati jadi
gadis yang istimewa. Hingga kemudian semua sirna seketika tepat di saat
Larasati berniat merayakan hut anniversary 3 bulan jadian mereka.
Larasati menemui kenyataan bahwa Rado sedang bersama Nita (Agesh
Palmer), pacar Rado yang dulu Untuk menghibur hati, Larasati memutuskan
untuk pergi ke rumah neneknya di Bandung. Neneknya memiliki perkebunan
strawberry dan peternakan kuda yang luas. Di peternakan tersebut ia
mengenal Beben (Boy William). Dia membantu nenek mengurus kuda. Jelas
Beben menyukai Larasati, namun Larasati tidak pernah membuka hatinya
lebih jauh. Larasati tidak ingin disakiti lagi. Hal ini menyadarkan
Larasati bahwa dia harus bangkit. Larasati membuka hatinya untuk
menerima pendekatan Beben. Hidup Larasati pun kembali indah. Bersama
Beben, Larasati kembali tertawa. Namun Beben, tidak pernah berharap
banyak akan hubungan mereka, karena dia hanya perawat kuda dan tidak
mampu sekolah lebih tinggi, sedangkan Larasati, anak majikannya. Sikap
Beben yang sensitif membuat hubungannya dengan Larasati terluka.
Larasati memutuskan untuk kembali ke Jakarta Di Jakarta, tiba-tiba Rado
menyatakan penyesalannya. Di saat yang sama, Beben menyaksikan apa yang
terjadi di antara mereka. Beben pun melangkah pergi dengan hati yang
pedih. Ketika Larasati mengetahui kehadiran Beben di Jakarta, Larasati
bingung. Siapakah yang akan ia pilih, Rado ataukah Beben?