Mengerti Pria memang menjadi sebuah problema disebagian wanota. mengerti mereka memang
bukan hal yang mudah. Sulit. Bahkan sangat sulit sekali. Sampai-sampai
hal ini selalu menjadi masalah utama dalam sebuah hubungan, dan
seringkali menyebabkan perpisahan.
Lantas, bagaimana mengatasinya?
Bagaimana cara mengerti pria agar tidak menimbulkan masalah dan membuat
mereka tetap menjadi pribadi yang hangat dalam asmara? Berikut adalah
panduannya.
Pria lebih fokus pada solusi
Ingatlah
bahwa pria tak butuh orang yang hanya bisa menunjukkan belas kasihan dan
malah membuat situasi makin panas. Yang dibutuhkan pria adalah solusi.
Sehingga apabila Anda ingin ia tetap dekat dan berada di samping Anda,
berikan ia alternatif solusi.
Sekalipun mungkin ia tidak akan
memakainya, setidaknya ia tahu bahwa Anda tidak bermaksud membuat
masalah menjadi ribet. Ia akan lebih menghargai Anda dengan usaha Anda
tersebut. Dan emosinya cenderung akan menurun.
Pria tak bisa membaca pikiran
Karena
tak bisa membaca pikiran dan tak selalu bisa mengerti maksud Anda, maka
jangan menyembunyikan segala sesuatu. Ungkapkan apa keinginan Anda.
Ungkapkan apa yang ada di benak Anda. Dengan demikian pria tak lagi
menebak-nebak dan kebingungan.
Pria punya pelampiasan emosi yang berbeda
Apabila
dengan menangis tiga jam saja Anda bisa lebih puas dan lega, tidak sama
halnya dengan para pria. Pria butuh sesuatu yang berbeda dalam
melampiaskan emosinya. Entah itu berkumpul dengan teman-teman, main game
seharian, atau bahkan tidur seharian.
Pahami bahwa ia adalah makhluk yang berbeda. Yang punya cara tersendiri dalam meluapkan emosinya.
Sesimple jawaban ya dan tidak
Anda
mungkin merasa kesal dengan jawaban singkat ya, tidak atau ok. Tetapi
tak ada maksud apa-apa di balik jawaban itu. Tak ada rasa marah atau
niatan melukai perasaan Anda. Ia hanya ingin menjawab pertanyaan Anda,
itu saja.
Sulit melakukan multitasking
Wanita bisa
melakukan A dan B secara bersamaan. Hebat! Tetapi, pria tak sama dengan
wanita. Pria cenderung tak bisa melakukan dua hal atau lebih secara
bersamaan. Sehingga inilah yang membuat mereka tampak cuek dan seperti
tak peduli saat melakukan sesuatu hal. Semisal saat menonton bola, ia
akan terus fokus pada permainan dan mengabaikan chat atau SMS Anda. Ini
wajar terjadi saat ia melakukan sebuah hal. Tak perlu sampai marah atau
cemburu. Cintanya tidak akan luntur hanya karena sebuah pertandingan
bola kok.
Jangan sudutkan dirinya
Pria tak suka
disudutkan dengan pertanyaan-pertanyaan konyol semacam "apakah aku
kelihatan gemuk?" atau "cantikan mana aku sama dia?"
Apabila Anda
ingin tahu soal tubuh Anda, tanyakan pada weight scale dan cermin.
Keduanya akan menjawab dengan lebih obyektif. Apabila Anda ingin tahu
mana yang lebih cantik, jawabannya tentu saja relatif. Tetapi mengapa
Anda harus takut apabila memang kenyataannya ia punya fisik yang lebih
cantik? Bukankah Anda juga punya pesona dan sisi kecantikan yang berbeda
dari dirinya?
Make it simple
Pria tidak suka
berbelit-belit. Jadi, apabila Anda bermaksud akan sesuatu, Anda tak
perlu menggiringnya dulu seperti bola dengan membuatnya berpikiran
berbeda. Langsung saja ungkapkan apa yang ada di benak Anda.
Pria suka tak percaya diri
Saat
sedang menyiapkan kejutan, ia seringkali tak percaya diri dan takut
membuat Anda tidak bahagia. Untuk itulah terkadang ia tak terlihat
berekspresi hangat saat memberikan kejutan pada Anda. Atau bahkan, ia
sangat jarang memberi kejutan pada Anda.
Ia hanya takut dan tak percaya diri, itu saja.
Ia juga butuh rasa nyaman
Sama
seperti halnya Anda, pria juga butuh rasa nyaman. Sehingga jangan
terus-terusan meminta dipeluk, tetapi berikan pelukan hangat kepadanya.
Anda juga harus aktif memberikan segala sesuatu yang dibutuhkannya,
terutama kasih sayang. Dengan demikian, Anda mendapatkan hatinya, untuk
selamanya.
Bagaimana, paham akan trik-triknya kan ladies? Kini saatnya praktek dan membuat kekasih Anda bahagia memiliki Anda.