Review: Nokia Lumia 920 Windows Phone 8

Terlepas kontroversi insiden iklan kameranya di beberapa situs dan Youtube, Akhirnya Nokia luncurkan Smartphone pertamanya yang menggunakan Windows 8. Bagaimana kemampuannya?

Desain

Sebagai penerus seri Lumia, Lumia 920 dibangun dengan bentukan yang tidak berubah dari seri Lumia 800 atau 900 yang kokoh. Dengan permukaan kaca yang cenderung tidak rata dan bagian plastik polikarbon di seluruh bagian yang lain. Hanya saja lebih besar, ini karena membawa layar yang paling besar di antara lumia lain dan juga paling berat.

Tidak seperti Lumia 900 yang masih terasa ringkih saat ditekan dengan keras, 920 pantas diacungi jempol karena benar-benar solid. Pantas saja karena Lumia 920 menggunakan material menggunakan material keramik pada seluruh bodi kecuali pada layarnya. tapi meski begitu bukan berarti layarnya tidak solid karena pada bagian layar juga dilapisi dengan lapisan Gorilla Glass. Tidak hanya solid bodinya juga tergolong berat. Hal ini terbukti saat kami sandingkan dengan ponsel pintar kelas atas, maka 920 akan head to head dengan Samsung Galaxy S3 dan iPhone 5, yang mana kedua produk dari Samsung dan Apple ini jauh lebih ringan.

Nokia memasang semua tombol dipasang pada bagian kanan. Mulai dari atas terdiri dari tombol volume, tombol switch lock (pengunci layar) Dan tombol kamera. Dibagian atas Nokia menempatkan port Audio 3,5 mm beserta dengan slot Micro SIM card. Sedangkan pada bagian bawah terdapat port MicroUSB dan grid lubang speaker. Dibagian belakang menempatkan lensa kamera beserta dengan lampu flash.

Layar & Interface

Ukuran layar lumia 920 memiliki layar yang terbilang luas untuk sebuah Smartphone yaitu 4.5 inchi. Kami menyebutnya pas karena tidak terlalu lebar seperti Galaxy S3 namun juga tidak sesempit layar iPhone 5.

Sebagau produk unggulan NOKIA, lumia 920 memiliki kemampuan layar yang luar biasa karena resolusinya sangat tinggi dengan teknologi PureMotion HD+, sehingga membuat layar ini memiliki resolusi yang lebih tinggi dari resolusi HD. Ini berarti masih lebih baik dari Galaxy S3 dan iPhone 5. Tidak hanya  dari sisi tampilan yang luar biasa, kemampuan layarnya juga sangat responsif.

Terbukti saat kami melakukan navigasi pada smartphone ini tanpa ada masalah. Bahkan layarnya masih dapat digunakan meski tidak menggunakan jari. Anda masih dapat menggunakan benda lainnya seperti kunci.

Lumia 920 membawa OS Windows 8 terbaru. Jika dibandingkan dengan Android atau IOS, Windows 8 memiliki interface yang lebih sederhana. Karena memangkas jarak antara layar utama dan isi konten, tidak dibuat bertele-tele seperti Android, juga tidak dibuat berhalaman-halaman layaknya iOS. Ini membuat pengguna pemula dapat dengan mudah untuk mempelajarinya.

Dengan konsep Live Tile, berbeda dengan versi windows sebelumnya yaitu Mango, yang memiliki Live Tile yang agak sempit, di Windows 8 memiliki Live Tile yang lebih luas selebar layar. Disana akan disajikan  kotak-kotak teratur di satu halaman yang bisa Anda scroling kebawah. Yang membuatnya sangat unik  pengguna dapat mengaturnya sesuai yang Anda inginkan. kotak-kotak tersebut dapat diatur besarnya  ke dalam 3 ukuran berbeda.

Masuk ke halaman berikutnya akan disuguhkan dengan tampilan yang kami sebut dengan start menyatu halaman aplikasi, yang memuat semua aplikasi yang terinstal. Daftarnya akan panjang sejalan dengan waktu. Untuk memudahkan dalam pencarian aplikasi Windows menyediakan fitur search agar Anda bisa menemukan aplikasi dengan cepat.

Seperti di HTC 8x, di ponsel ini pun hadir fitur screenshot dan juga multitasking melalui kombinasi beberapa tombol.
Hardware

Nokia Lumia 920 mengandalkan prosesor berinti ganda 1.5 GHz dengan chipset Qualcomm Snapdragon Krait. Dengan hardware tersebut Lumia 920 mampu menjalankan semua sistem dengan baik, tanpa ada masalah sedikitpun.

Melihat medan peperangan ponsel pintar yang ada di depan mata, Hardware yang terbilang biasa-biasa saja jika dibandingkan Smartphone Android yang sudah dilengkapi dengan prosesor mencapai quadcore. Hal ini perlu diperhatikan oleh Nokia melihat maka produk Windows Phone 8 dari Nokia ini  kebanyakan memaksimalkan fungsinya akan condong ke eksploitasi grafis, seperti kamera, gaming dan video editing.

Secara umum tidak ada yang dikeluhkan dari kinerja Lumia 920. Namun sayang 920 yang ada di meja redaksi PULSA gagal melakukan uji benchmarking dengan aplikasi Antutu. Hanya WP Bench yang bisa diselesaikan dengan hasil sebagai berikut.

Software

Selain membawa OS Windows Phone 8, ponsel pintar Nokia ini sudah menyematkan konten lokal ke dalam produk Windows Phone-nya. Tak terkecuali di Lumia 920. PULSA sempat membicarakan masalah region akun Windows Live ID yang akan berpengaruh pada ketersediaan aplikasi-aplikasi tertentu di Windows Store (saat itu Windows Marketplace). Dan Windows Store Indonesia hanya menyediakan aplikasi-aplikasi yang tidak populer dan terkesan ‘asal ada’. Dan Nokia mampu menghancurkan dinding ini.

Dengan Apps Higlights miliknya, Nokia memberikan kemudahan bagi pengguna Lumia dengan Windows Live ID region apapun (terutama Indonesia) untuk bisa mengakses aplikasi-aplikasi dan game populer yang bekerjasama dengannya. Sebuah langkah pintar jika Anda tak mau repot berganti Windows Live ID.

Beberapa aplikasi Nokia semisal Nokia City Lens cukup baik digunakan di Jakarta. Aplikasi ini bisa digunakan untuk mencari venue-benue terdekat, dengan Augmented Reality melalui lensa kamera. Termasuk juga Nokia Drive yang merupakan fitur navigasi khas Nokia dan Nokia Maps.

Kamera

920 merupakan smartphone pertama yang juga membawa teknologi PureView didalamnya. Teknologi ini merupakan teknologi yang pernah di disematkan dalam ponsel Nokia 808. Lamera 920 digadang-gadang mampu menghasilkan gambar yang lebih jernih dari kamera profesional. Apalagi membawa lensa kamera dari Carl Zeiss didalamnya.

PULSA membuktikannya dengan melakukan banyak pengambilan gambar. Baik di dalam maupun di luar ruangan. Baik dalam keadaan cukup gelap, gelap hingga terang benderang.

Dari semua hasil foto yang dihasilkan, terlihat bahwa kamera Nokia Lumia 920 termasuk dalam jajaran kamera ponsel terbaik. Bersama iPhone 5 (iPhone 4s), Galaxy S3 dan ponsel setara, Nokia berhasil menampilkan hasil foto dengan warna akurat, minim noise dan layak untuk dikoleksi.

Meski tanpa low light mode, panorama (dalam pilihan default) dan pengaturan yang tidak sekompleks Samsung Galaxy S3, Nokia bisa diandalkan untuk pemotretan luar dan dalam ruangan. Namun masih di bawah hasil kamera pocket, apalagi DSLR dengan kamera beragam.

Bagaimana dengan hasil video? kami menemukan efektifitas stabilisernya. Meski tidak benar-benar meminimalisir guncangan pada hasil rekam, setidaknya saat kita bergerak, gambar tidak berguncang drastis.

Berikut hasilnya:

Kesimpulan

Dengan Nokia Lumia 920 mampu membawa kita ke sebuah pengalaman baru ponsel pintar berbasis Windows Phone 8. Selain membawa perbaikan-perbaikan dari Windows Phone versi sebelumnya, 920 juga membawa desain yang kokoh, kamera yang mumpuni dan aplikasi office yang dapat diandalkan.

Jika dibandingkan dengan HTC 8X yang sama-sama menggunakan Windows Phone 8, dari sisi kinerja, 920 berada sedikit lebih baik. Apalagi sentuhan ‘lokal’ ala Nokia yang akan mempermudah pengguna anyar WP8 dalam mengoptimalkan ponsel ini.
(@sanusiahmad/@ilham_putranto)

Kelebihan:
- Windows Phone 8
- Disain kokoh dan solid
- Kamera mumpuni untuk foto dan video
- Aplikasi bawaan Nokia menambah nilai dan mengurangi rasa bosan
- Aplikasi office siap pakai dengan sinkronisasi mudah (via Skydrive atau USB)
- Live Tile

Kekurangan:
- Windows Store region Indonesia masih terbatas. Kalah jauh dari Google Play dan Appstore.
- Tidak bisa menggunakan lagu koleksi untuk ringtone.
- Tidak bisa menambahkan memori.

(TabloidPulsa)